Kereta Tercepat di Dunia: Evolusi Kecepatan Selama 200 Tahun

0
8

Tahun 2025 menandai dua abad sejak dimulainya perjalanan kereta api penumpang dengan jalur Stockton dan Darlington di Inggris. Apa yang dimulai dengan lokomotif uap yang melaju dengan kecepatan 15 mph telah berkembang menjadi pengejaran kecepatan tanpa henti, mengubah cara orang dan barang bergerak melintasi benua. Kemajuan ini bukan hanya tentang kemajuan teknologi; ini tentang efisiensi, keberlanjutan, dan perubahan ekonomi perjalanan. Kereta api berkecepatan tinggi semakin layak digunakan sebagai alternatif penerbangan jarak pendek, dan tren ini akan semakin cepat.

Dari Uap ke Elektrifikasi: Bangkitnya Rel Berkecepatan Tinggi

Kereta api masa awal bersifat revolusioner karena lebih cepat dari kuda. Namun lompatan nyata datang dengan peralihan dari tenaga uap ke solar dan, pada akhirnya, tenaga listrik. Kereta listrik kini mendominasi jaringan berkecepatan tinggi karena keandalan, efisiensi, dan potensi kecepatan yang lebih besar. Transisi ini bukan hanya soal kecepatan; ini tentang mengurangi emisi karbon dan menciptakan sistem transportasi yang lebih berkelanjutan.

10 Kereta Tercepat di Dunia

Berikut ini adalah kereta tercepat yang pernah diuji, yang mendorong batas-batas teknologi kereta api:

10. Renfe Kelas 103 (Spanyol) – 251 mph

Spanyol telah menjadi pusat kereta api berkecepatan tinggi, nomor dua setelah Tiongkok dalam hal ukuran jaringan. Renfe Class 103, yang dibangun oleh Siemens sebagai bagian dari keluarga Velaro, adalah contoh utama. Selama pengujian pada tahun 2006 di jalur Madrid-Zaragoza, kecepatannya mencapai 251 mph, mencetak rekor nasional dan memperkuat posisinya di antara kereta konvensional tercepat. Kereta ini beroperasi pada rute utama seperti Madrid-Barcelona (2 jam 30 menit) dan Madrid-Malaga.

Desain Velaro diakui secara global, dengan varian yang beroperasi di Rusia (sebagai Sapsan) dan Turki (kelas TCDD HT80000).

9. LIMRV (AS) – 256 mph

Meskipun AS secara tradisional tidak terkenal dengan kereta api berkecepatan tinggi, LIMRV pernah memegang rekor dunia. Kendaraan eksperimental ini menggunakan turbin gas pesawat berkekuatan 3000 tenaga kuda yang diselamatkan dari kecelakaan NASA untuk menguji teknologi Linear Induction Motor (LIM), yang sekarang umum ditemukan di kereta maglev. Kecepatan LIMRV menunjukkan potensi sistem propulsi radikal, meskipun proyek tersebut hanya dilakukan sekali saja.

Warisan LIMRV terletak pada kontribusinya terhadap pengembangan maglev, yang terus melampaui batas kecepatan kereta api saat ini.

Kesimpulan:
Evolusi kecepatan kereta api mencerminkan pola inovasi transportasi yang lebih luas. Dari permulaan yang sederhana hingga teknik mutakhir, kereta-kereta ini menunjukkan kecerdikan manusia dan upaya tanpa henti untuk mencapai perjalanan yang lebih cepat dan efisien. Seiring dengan kemajuan teknologi, kita dapat mengharapkan terobosan yang lebih dramatis dalam kecepatan kereta api, yang semakin memperkuat perannya sebagai komponen utama infrastruktur modern.